1. Sesudah Yesus meninggalkan teras Rumah Allah, dalam perjalanan kami murid-murid-Nya mendekati Dia dan berkata, “Wah, betapa megahnya Rumah Allah ini dan semua bangunan yang ada di dalam kompleksnya.”
2. Lalu Yesus menjawab, “Ya, perhatikan baik-baik semua kemegahan bangunan ini! Yang Ku-katakan ini benar: Waktunya akan datang di mana semua yang kalian lihat ini akan dirobohkan— sampai tidak ada satu batu pun yang masih tersusun di atas batu yang lain.”
3. Sesudah itu, Yesus dan kami pergi ke Bukit Zaitun. Ketika Dia sedang duduk sendirian di sana, kami datang kepada-Nya dan bertanya, “Tolong jelaskan kepada kami kapan bencana itu akan terjadi? Dan tanda-tanda apa yang akan terjadi sebelum kedatangan-Mu kembali dan sebelum dunia ini berakhir?”
4. Jawab Yesus, “Hendaklah kalian berjaga-jaga, supaya tidak tertipu!
38-39. Karena pada hari-hari sebelum banjir besar itu datang, orang-orang tidak pernah berpikir bahwa bencana akan menimpa mereka. Mereka sibuk makan dan minum, laki-laki menikahi perempuan, dan perempuan dinikahi laki-laki. Mereka terus hidup sebagaimana biasanya sampai tiba waktunya Nuh masuk ke dalam perahu besar dan tiba-tiba banjir itu datang dan membinasakan mereka. Sebelum Aku— Anak Manusia, datang kembali, seperti itu jugalah nanti keadaan orang-orang yang tidak percaya kepada-Ku.