3. Ia dihina dan dihindari orang,seorang yang penuh kesengsaraan dan yang biasa menderita kesakitan;ia sangat dihina, sehingga orang menutup mukanya terhadap diadan bagi kita pun dia tidak masuk hitungan.
4. Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya,dan kesengsaraan kita yang dipikulnya,padahal kita mengira dia kena tulah,dipukul dan ditindas Allah.
5. Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita,dia diremukkan oleh karena kejahatan kita;ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya,dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.
6. Kita sekalian sesat seperti domba,masing-masing kita mengambil jalannya sendiri,tetapi Tuhan telah menimpakan kepadanyakejahatan kita sekalian.
7. Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindasdan tidak membuka mulutnyaseperti anak domba yang dibawa ke pembantaian;seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya,ia tidak membuka mulutnya.