Pengkhotbah 7:5-12 Alkitab Terjemahan Baru (TB)

5. Mendengar hardikan orang berhikmat lebih baik dari pada mendengar nyanyian orang bodoh.

6. Karena seperti bunyi duri terbakar di bawah kuali, demikian tertawa orang bodoh. Ini pun sia-sia.

7. Sungguh, pemerasan membodohkan orang berhikmat, dan uang suap merusakkan hati.

8. Akhir suatu hal lebih baik dari pada awalnya. Panjang sabar lebih baik dari pada tinggi hati.

9. Janganlah lekas-lekas marah dalam hati, karena amarah menetap dalam dada orang bodoh.

10. Janganlah mengatakan: “Mengapa zaman dulu lebih baik dari pada zaman sekarang?” Karena bukannya berdasarkan hikmat engkau menanyakan hal itu.

11. Hikmat adalah sama baiknya dengan warisan dan merupakan suatu keuntungan bagi orang-orang yang melihat matahari.

12. Karena perlindungan hikmat adalah seperti perlindungan uang. Dan beruntunglah yang mengetahui bahwa hikmat memelihara hidup pemilik-pemiliknya.

Pengkhotbah 7