Hakim-Hakim 19:8-17 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

8. Pada hari kelima, pagi-pagi sekali, ketika ia hendak berangkat, ayah wanita itu berkata lagi, “Ayo, makanlah dulu; sebentar baru berangkat.” Maka mereka berdua makan bersama dan berlambat-lambat sampai matahari mulai terbenam.

9. Kemudian, ketika orang Lewi itu bersama selirnya dan hambanya hendak berangkat, ayah itu berkata, “Hari sudah hampir malam, sebentar lagi gelap. Lebih baik menginap saja di sini dan bersenang-senang. Besok kalian boleh bangun pagi-pagi untuk berangkat dan pulang.”

14. Karena itu mereka berjalan terus dan tidak berhenti di Yebus. Matahari telah terbenam ketika mereka sampai di Gibea di wilayah suku Benyamin.

15. Mereka singgah di sana untuk bermalam, lalu masuk ke kota dan pergi duduk di alun-alun. Tetapi tak ada seorang pun yang mengundang mereka ke rumahnya untuk bermalam.

16. Sementara mereka duduk di alun-alun kota, datanglah seorang tua yang baru kembali dari pekerjaannya di ladang. Ia sebenarnya berasal dari daerah pegunungan Efraim tetapi sekarang tinggal di Gibea. (Penduduk lainnya di Gibea adalah orang Benyamin.)

17. Ketika orang tua itu melihat orang Lewi itu di alun-alun, ia bertanya, “Saudara dari mana, dan mau ke mana?”

Hakim-Hakim 19